PMS Automech Racing Team Raih Tempat Ke-5!

Politeknik Muadzam Shah telah berjaya mencatat kedudukan di tempat ke-5 dari 36 jentera yang dipertandingkan merangkumi 24 institusi pendidikan IPTA dan IPTS seluruh Malaysia.

Pelajar Politeknik Muadzam Shah Cipta E-Tajwid Untuk Android!

Boleh dikatakan terdapat pelbagai aplikasi bercorak pembelajaran agama untuk para pengguna Android, dan salah satunya adalah aplikasi E-Tajwid untuk Android.

Pekan Sungai Lembing Bakal Bandar Pelancongan!

"Pekan Sungai Lembing Bakal Bandar Pelancongan" berjaya memasuki ruangan Berita Harian pada 22 Mac 2013 yang lalu.

Program Imam Muda Musim 1 Politeknik Muadzam Shah!

Sekalung tahniah kepada penganjur program yang begitu bermanfaat ini.

Malam Sejuta Bintang PMS Berlangsung Meriah!

Malam Sejuta Bintang Berlangsung Meriah

Showing posts with label Kisah Isra Mikraj. Show all posts
Showing posts with label Kisah Isra Mikraj. Show all posts

Edisi Sentap! Kisah Pengajaran dari Satu Penampar!

Oleh Kaki Wayang on

Ada seorang pemuda yang lama belajar di luar negeri kembali ke tanahair dengan angkuh dan sombong. Di dalam benak kepalanya telah lama tersimpan 3 pertanyaan yang dianggapnya tiada siapa yang boleh menjawab. Satu hari beliau bertemu seorang imam tua di kampungnya.

Pemuda: Pak imam apakah boleh menjawab pertanyaan-pertanyaan saya?
Pak Imam: Saya hamba Allah dan dengan izin-Nya saya akan menjawab pertanyaan kamu!
Pemuda: Pak imam yakin? Profesor dan banyak orang pintar yang saya tanya tidak mampu menjawab pertanyaan saya.
Pak Imam: Saya akan mencuba sejauh kemampuan saya, insya'Allah.
Pemuda: Saya ada 3 pertanyaan

1. Kalau benar Tuhan itu ada, tunjukan kewujudan Tuhan kepada saya?
2. Apakah yang dinamakan TAKDIR?
3. Kalau syaitan diciptakan dari api, kenapa mereka dimasukkan ke neraka yang dibuat dari api,tentu tidak menyakitkan buat syaitan, sebab mereka memiliki unsur yang sama. Apakah Tuhan tidak pernah berfikir sejauh itu?

Dengan sepontan Pak Imam tersebut menampar pipi si Pemuda itu dengan amat kuat.

Pemuda (sambil menahan sakit) : Kenapa pak imam marah kepada saya?
Pak Imam : Saya tidak marah... Tamparan itu adalah jawapan saya untuk 3 pertanyaan yang awak tanyakan kepada saya.
Pemuda : Saya amat tidak faham... ??
Pak Imam : Bagaimana rasanya tamparan saya?
Pemuda : Tentu saja saya merasakan sakit dan pedih... !!
Pak Imam : Jadi awak percaya bahwa sakit itu ada?
Pemuda : Ya... .!
Pak Imam : Tunjukan pada saya ujudnya sakit itu atau macam mana rupanya?
Pemuda : Tak boleh pak imam... !!!
Pak Imam : Itulah jawapan kepada pertanyaan pertama awak, kita semua merasakan kewujudan Tuhan itu tanpa mampu melihat kewujudanNya.
Pak Imam : Adakah malam tadi awak bermimpi atau telah tahu saya akan menampar awak?
Pemuda : Tidak... .!!
Pak Imam : Apakah awak pernah terfikir akan menerima sebuah tamparan dari saya hari ini?
Pemuda : Tidak... .!!!
Pak Imam : Itulah yang dinamakan TAKDIR!
Pak Imam : Terbuat dari apakah tangan yang saya gunakan untuk menampar awak ini?
Pemuda : Kulit dan daging... !!!
Pak Imam : Terbuat dari apakah pipi awak itu... ?
Pemuda : Kulit dan daging... .!!!
Pak Imam : Bagaimana rasanya tamparan saya?
Pemuda : Sakit dan pedih... .!!!?
Pak Imam : Itulah... ! Walaupun Syaitan terbuat dari api dan Neraka terbuat dari api, Jika Tuhan berkehendak maka Neraka akan jadilah ia tempat yang menyakitkan untuk Syaitan... .walaupun sama unsur asalnya... !!
Sila baca selanjutnyaEdisi Sentap! Kisah Pengajaran dari Satu Penampar!

Edisi Agama! Dosa dan Hukuman bagi Perempuan yang...?

Oleh Kaki Wayang on

Sayidina Ali ra menceritakan suatu ketika melihat Rasulullah menangis manakala ia datang bersama Fatimah. Lalu keduanya bertanya mengapa Rasul menangis. Beliau menjawab, "Pada malam aku di-isra'- kan , aku melihat perempuan-perempuan yang sedang disiksa dengan berbagai siksaan. Itulah sebabnya mengapa aku menangis. Kerana, menyaksikan mereka yang sangat berat dan mengerikan siksanya.

Putri Rasulullah kemudian menanyakan apa yang dilihat ayahandanya. "Aku lihat ada perempuan digantung rambutnya, otaknya mendidih. Aku lihat perempuan digantung lidahnya, tangannya diikat ke belakang dan timah cair dituangkan ke dalam tengkoraknya. Aku lihat perempuan tergantang kedua kakinya dengan terikat tangannya sampai ke ubun-ubunnya, diulurkan ular dan kalajengking.

Dan aku lihat perempuan yang memakan badannya sendiri, di bawahnya dinyalakan api neraka. Serta aku lihat perempuan yang bermuka hitam, memakan tali perutnya sendiri. Aku lihat perempuan yang telinganya pekak dan matanya buta, dimasukkan ke dalam peti yang dibuat dari api neraka, otaknya keluar dari lubang hidung, badannya berbau busuk karena penyakit sopak dan kusta.

Aku lihat perempuan yang badannya seperti himar, beribu-ribu kesengsaraan dihadapinya. Aku lihat perempuan yang rupanya seperti anjing, sedangkan api masuk melalui mulut dan keluar dari duburnya sementara malikat memukulnya dengan pentung dari api neraka," kata Nabi.

Fatimah Az-Zahra kemudian menanyakan mengapa mereka disiksa seperti itu?

*Rasulullah menjawab, "Wahai putriku, adapun mereka yang tergantung rambutnya hingga otaknya mendidih adalah wanita yang tidak menutup rambutnya sehingga terlihat oleh laki-laki yang bukan muhrimnya.

*Perempuan yang digantung susunya adalah isteri yang 'mengotori' tempat tidurnya.

*Perempuan yang tergantung kedua kakinya ialah perempuan yang tidak taat kepada suaminya, ia keluar rumah tanpa izin suaminya, dan perempuan yang tidak mahu mandi suci dari haid dan nifas.

*Perempuan yang memakan badannya sendiri ialah karena ia berhias untuk lelaki yang bukan muhrimnya dan suka mengumpat orang lain.

*Perempuan yang memotong badannya sendiri dengan gunting api neraka karena ia memperkenalkan dirinya kepada orang yang kepada orang lain bersolek dan berhias supaya kecantikannya dilihat laki-laki yang bukan muhrimnya.

*Perempuan yang diikat kedua kaki dan tangannya ke atas ubun-ubunnya diulurkan ular dan kalajengking padanya karena ia bisa shalat tapi tidak mengamalkannya dan tidak mahu mandi junub.

*Perempuan yang kepalanya seperti bab* dan badannya seperti himar ialah tukang umpat dan pendusta. Perempuan yang menyerupai anjing ialah perempuan yang suka memfitnah dan membenci suami."

Mendengar itu, Sayidina Ali dan Fatimah Az-Zahra pun turut menangis. Dan inilah peringatan kepada kaum perempuan.

Sila baca selanjutnyaEdisi Agama! Dosa dan Hukuman bagi Perempuan yang...?